Nah kali ini kita akan membahas tentang
teknologi-teknologi modern, mau tau apa aja? Keep read my blog and lets check
it out
·
Cloud Computing
Yang pertama ada Cloud Computing yaitu teknologi
yang menjadikan internet sebagai pusat pengelolaan data dan aplikasi, dimana
pengguna diberikan hak akses (log in). Penerapan komputasi awan saat ini sudah
dilakukan oleh sejumlah perusahaan IT. Seperti Google (google drive), IBM (blue
cord initiative) dan di Indonesia ada Telkom (Anggi, pusatteknologi.com).
Pada teknologi Cloud Computing semua data berada dan
disimpan di server internet, begitu juga dengan aplikasi ataupun software yang
pada umumnya dibutuhkan pengguna, semuanya berada di komputer server.
Perusahaan tidak perlu investasi server yang berbentuk fisik, kita tidak perlu
memelihara perangkat server sehingga adanya penurunan biaya pengeluaran
perusahaan.
Cara Kerja Sistem Cloud Computing :
Sistem cloud berkerja menggunakan
internet sebagai sever dalam mengolah data. Sistem ini memungkinkan pengguna
untuk log-in ke internet yang tersambung ke program untuk menjalankan aplikasi
yang dibutuhkan tanpa melakukan instalasi. Infrastruktur seperti media
penyimpanan data dan juga instruksi/perintah dari pengguna disimpan secara
virtual melalui jaringan internet, kemudian perintah-perintah tersebut
dilanjutkan ke server aplikasi. Setelah perintah diterima di server aplikasi
kemudian data diproses dan pada proses final pengguna akan disajikan dengan
halaman yang telaah diperbaharui sesuai dengan instruksi yang diterima
sebelumnya sehingga konsumen dapat merasakan manfaatnya.
Contohnya seperti penggunaan email
seperti Yahoo ataupun Gmail. Data di beberapa server diintegrasikan secara
global tanpa harus mendownload software untuk menggunakannya. Pengguna hanya
memerlukan koneksi internet dan semua data dikelola langsung oleh Yahoo dan
juga Google. Software dan memori atas data pengguna tidak berada di komputer
tetapi teritegrasi secara langsung melalui sistem cloud menggunakan komputer
yang terhubung ke internet.
Kelebihan Cloud Computing :
1. Hemat biaya,
penggunaan cloud computing sangan hemat biaya untuk alokasi perangkat keras. Cloud
computing juga tidak memelukan maintenance dan mengurangi pemakaian listrik.
2. Akses mudah,
karena data tersimpan di dalam server di internet maka mudah bagi pengguna
untuk mengakses data dimanapun dan kapanpun jika terhubung dengan internet.
3.
Fleksibilitas,
ketika data yang kita punya terlalu besar maka otomatis akan menambah kapasitas
hanya dalam hitungan menit dengan melakukan self-provisioning. Sehingga tidak
perlu melakukan penambahan jumlah komputer.
4. Ramah lingkungan,
karena cloud computing tidak memerlukan banyak perangkat keras dan tentunya
semakin meminimalisir penggunaan listrik yang memberikan pengaruh sehingga
tidak ramah lingkungan.
5.
Aspek sosial,
seseorang dapat berkomunikasi dengan orang lain dari berbagai belahan dunia.
6.
Aspek politik,
memudahkan kinerja pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
7.
Aspek ekonomi,
mempermudah transaksi bisnis.
Kekurangan Cloud Computing :
1.
Membutuhkan koneksi
internet.
2.
Kurang aman
terhadap privasi data pengguna.
3.
Ketika data
terhapus maka kemungkinan data tidak dapat dipulihlan.
4.
Kepatuhan kepada
provider masih diragukan.
5.
Data antar
pelanggan sangat rapat sehingga memungkinkan terjadinya data yang tertukar.
·
Mobile Computing
Mobile Computing atau komputasi bergerak artinya
adalah memebuat dan mengambil fasilitas komputer yang diperlukan dan perangkat
lunak dan menjadikannya secara utuh menyatu dan dipakai di luar ruangan. Mobile
Computing merupakan paradigma dari teknologi yang mampu melakukan komunikasi
walaupun user melakukan perpindahan tempat. Merupakan kemajuan teknologi
komputer, sering disebut sebagai mobile computer (portable komputer) yang dapat
berkomunikasi dengan jaringan tanpa kabel (nirkabel). Perlu diperhatikan Mobile
Computing tidak sama dengan Wireless Computing.
Jenis-jenis komputasi bergerak :
§ Wearebale Computer.
§ Personal Digital Assistance atau PDA.
§ Smartphone.
§ Laptop.
§ Carputer.
§ Ultra Mobile PC, biasa disebut Notebook.
Prinsip / Cara Kerja Mobile Computing :
1.
Virtualisasi
Setiap
sumberdaya seperti komputer, disk, komponen aplikasi dan sumber informasi
dikumpulkan bersama-sama menurut jenisnya, lalu disediakan bagi konsumen (orang
atau program software). Virtualisasi berarti meniadakan koneksi secara fisik
antara penyedia dan konsumen sumberdaya, dan menyiapkan sumber daya untuk
memenuhi kebutuhan tanpa konsumen mengetahui bagaimana permintaannya bisa
terlayani.
2.
Provisioning
Ketika
konsumen meminta sumberdaya melalui layer virtualisasi, sumberdaya tertentu di
belakang layer didefinisikan untuk memenuhi permintaan tersebut dan kemudian
dialokasikan ke konsumen. Provisioning sebagai bagian dari mobile computing
berarti sistem menentukan bagaimana cara memenuhi kebutuhan konsumen seiring
dengan mengoptimasi jalannya sistem secara keseluruhan.
Kelebihan
Mobile Computing :
1.
Ubiquity, yaitu
pengguna dapat mengakses dari mana saja dan kapan saja.
2.
Security,
umumnya handset dilengkapi dengan smart card reader dan smart cardnya itu sendiri.
Sehingg dapat digunakan sebagai secret authentication key.
3.
Localization,
memungkinkan diterapkannya location based services.
4. Convenience,
ukuran dan berat dari handset membuat pengguna nyaman dalam penggunaan.
5. Personalization,
handphone merupakan perangkat yang bersifat personal, sehingga memungkinkan
untuk menawarkan layanan / produk yang bersifat personal.
Kekurangan Mobile Computing :
1.
Keterbatasan perangkat.
2. Tingkat keberagaman
perangkat, jaringan dan operating sistem yang sangat tinggi, membutuhkan
standardisasi platform antar vendor.
3.
Tingginya tingkat
kehilangan / pencurian handphone ataupun laptop.
4. Bertambahnya tingkat
kerawana terhadap security ketika data ditransfer melalui air interface.
·
Ubiquitous Computing
Ubiquitous Computing dapat didefenisikan sebagai
penggunaan komputer yang tersebar dimana user berada. Sejumlah komputer
disatukan dalam suatu lingkungan dan tersedia bagi setiap orang yang berada di
lokasi tersebut.
Setiap komputer dapat melakukan pekerjaan yang
dipersiapkan untuk tidak banyak melibatkan intervensi manusia atau bahkan tanpa
harus mendeteksi dimana pemakai berada. Ide ubiquitous computing pertama kali
disampaikan oleh Mark Weiser (1998) di Laboratorium Komputer Xerox PARC, yang
membayangkan komputer dipasangkan di dinding, di permukaan meja, di setiap
benda sehingga seseorang dapat berkomunikasi dengan ratusan komputer pada saat
yang sama. Setiap komputer secara tersembunyi diletakkan dilingkungan dan
dihubungkan secara nirkabel.
Salah satu contoh penerapan Ubiquitous Computing
yang diterapkan oleh produsen mobil BMW, yaitu penggunaan RFID security chip
kedalam prototype kunci mobil. Penerapan ini memiliki beberapa fitur yang
memberi kemudahan bagi pengguna yang akan masuk kedalam mobil, dengan hanya
mendekatkan kuncinya sehingga kunci akan secara otomatis terbuka, setelah
komputer melakukan authenticate id yang
tersimpan didalam chip kunci tersebut. Ketika pengguna sampai ke mobil maka dia
dapat langsung menstart mobil dengan menekan tombol engine-start, tidak perlu
menggunakan kunci manualnya. Selain itu chip yang digunakan di prototype kunci
ini dapat menyimpan personal information seperti informasi kartu kredit,
sehingga kunci ini dapat berfungsi sebagai alat pembayaran.
Kelebihan dan Kekurangan Ubiquitous Computing :
1.
Handphode
Kelebihan
: dapat mengakses informasi dimana saja dengan gadget yang dimiliki seperti
handpone, smartphone, tablet.
Kekurangan
: penyalahgunaan kemudahan mengakses informasi, contohnya mengakses informasi
tentang soal yang sedang diujikan saan ujian.
2.
Elearning
Kelebihan
: memberikan kemudahan kepada pelajar atau mahasiswa dalam belajar tanpa harus
datang langsung ke kampus atau sekolah.
Kekurangan
: membuat pelajar atau mahasiswa menjadi malas karena tidak ada pengawasan guru
atau dosen.
3.
Mobil
Kelebihan
: sang engineer telah di lengkapi dengan sebuah badge pintar berisi microchip
jadi saat mobilnya mendekati gerbang pagar rumah dan pemancaran mengenai
kendaraan tersebut sacara otomatis gerbang akan terbuka.
Kekurangan
: hanya mobil tertentu saja yang bisa membuka gerbang pagar rumah tersebut.
4.
Ruangan
Kelebihan
: ruangan yang dipasang device pemancar yang secara otomatis akanengaktifkan
sensor pada saat memasuki ruangan kerja akan terbuka secara otomatis.
Kekurangan
: pemborosan listrik secara berlebihan karena sistem menyala tanpa diperlukan.
5.
Kulkas
Kelebihan
: kulkas terhubung dengan jaringan komputasi berskala besar, jika isi kulkas
kosong maka otomatis kulkas mengirim sinyal ke salah satu supermarket yang ada
dalam jaringan melalui sensor yang dimilikinya dan secara otomatis pihak
supermarket mengisi kulkas tanpa perlu bersusah payah mengisinya.
Kekurangan :
tidak semua barang bisa update.
·
Nanoscience
Nanoscience adalah studi tentang struktur dan
material pada skala nanometer. Nanoscience telah mempengaruhi kehidupan kita
dengan inovasi seperti kain tahan noda yang terinspirasi oleh fitur nano yang
ditemukan pada tanaman teratai dan hard drive komputer, yang menyimpan
informasi pada strip magnetik yang tebalnya hanua 20 nanometer. Para ilmuan dan
insinyur dari beberapa bidang termasuk fisika, biologi dan ilmu material
menggunakan prinsip-prinsip nanosains untuk aplikasi tingkat lanjut dalam
energi, obat-obatan, penyimpanan informasi, komputasi dan tempat lain. meskipun
terobosan dalam bidang penelitian sulit diprediksi, masa depan nanosains
kemungkinan akan melibatkan peningkatan dari perakitan atom dan nanodevices
individu ke sistem dan struktur makroskopis dengan sifat yang berevolusi dan
berbagai fungsi.
Aplikasi Nanoscience :
1.
Material serba
guna
Carbon
Nanotubes (CTN) : mempunyai kekuatan 100 kali lebih kuat dibanding dengan baja
dan sangat fleksibel sehingga bila CTN ditambahkan ke dalam material seperti
bumper mobil, material tersebut akan mempunyai kekuatan dan fleksibilitas yang
sangat tinggi.
Fullerene
: memiliki struktur ikatan yang berbentuk seperti bola sepak, Fullerene
berfungsi sebagai kulit untuk pengiriman obat karena material ini mampu
manembus dinding sel dan bergerak aman melalui aliran darah secara nonreaktif.
2.
Coating :
nanopaints
Nanopaint
adalah jenis lapisan atau coating yang diterapkan ke permukaan benda dengan
cara yang mirip dengan cat berbasis minyak atau air. Karakteristik utamanya
adalah senyawa tersebut mengandung partikel skala nano berupa nanotube. Sebuah nanotube
membantu menciptakan sebuah penghalang efektif yang mencegah banyak hal dari
gangguan eksternal. Contoh pemanfaatannya pada mobil yang membuat permukaan
mobil lebih halus, berwarna sangat berkilat serta tahan terhadap goresan.
3.
Energi :
penggunaan nano solar cell
Sel
surya pada skala nano mempunyai beberapa keuntungan, misalnya efisiensinya akan
meningkat. Ukuran sel surya menjadi lebih kecil dan praktis, akan tetapi
mempunyai kapasitas yang tinggi.
·
Grid Technology
Grid Technology merupakan salah satu jenis dari
komputasi modern dan sebuah sistem komputasi terdistribusi yang memungkinkan
seluruh sumber daya (resource) dalam jaringan, seperti pemrosesan, bandwidth
jaringan dan kapasitas media penyimpan, membentuk sebuah sistem tunggal secara
virtual. Seperti halnya pengguna internet yang mengakses berbagai situs web dan
menggunakan berbagai protokol seakan-akan dalam sebuah sistem yang berdiri
sendiri, maka pengguna aplikasi ini seolah-olah akan menggunakan sebuah virtual
komputer dengan kapasitas pemrosesan data yang sangat besar.
Cara kerja Grid Technology :
1. Sistem tersebut
melakukan koordinasi terhadap sumberdaya komputasi yang tidak berada dibawah
suatu kendali terpusat. Seandainya sumber daya yang digunakan berada dalam satu
cakupan domain administratif, maka komputasi tersebut belum dapat dikatakan
komputasi grid.
2. Sistem tersebut
menggunakan standart dan protokol yang bersifat terbuka. Disusun dari
kesepakatan-kesepakatan terhadap masalah yang fundamental, dibutuhkan untuk
mewujudkan komputasi bersama dalam skala besar.
3. Sistem tersebut
berusaha untuk mencapai kualitas layanan yang canggih, (nontrivial quality of
service) yang jauh diatas kualitas layanan komponen individu dari komputasi
tersebut.
Kelebihan Grid Technology :
1. Menjanjikan peningkatan
utilitas dan fleksibilitas yang besar untuk sumberdaya infrastruktur, aplikasi
dan informasi. Dan juga menjanjikan peningkatan produktivitas kerja perusahaan.
2.
Memberi penghematan
uang, baik dari sisi investasi modal maupun operating costnya.
Kekurangan Grid Technology :
1. Manajemen
institusi yang terlalu birokratis menyebabkan mereka enggan untuk merelakan
fasilitas yang dimiliki untuk digunakan secara bersama agar mendapatkan manfaat
yang lebih besar bagi masyarakat luas.
2.
Masih sedikitnya
SDM yang kompeten dalam mengelola grid computing.